Pada tanggal 20 Mei, upacara peluncuran uji menengah baterai solid-state berhasil diadakan di Linwu, Chenzhou, dengan upaya bersama dari Jiusen New Energy dan Sichuan An Gao. Ma Tianyi, wakil walikota Chenzhou, Xiao Liang, direktur Biro Sains dan Teknologi, Liu Yang, sekretaris Komite Partai Kabupaten Linwu, dan para pemimpin lainnya menghadiri upacara tersebut, menyaksikan momen lompatan teknologi inovatif ini.
Baterai solid-state mengutamakan keamanan tinggi dan menggunakan elektrolit padat yang tidak mudah terbakar untuk memastikan keamanan secara efektif. Pada saat yang sama, baterai jenis baru ini memiliki keunggulan kepadatan energi yang tinggi, kinerja siklus yang baik, dan jangkauan aplikasi yang luas. Tidak hanya revolusioner dalam ukuran dan berat, mereka juga mampu menahan lebih banyak siklus pengisian dan pengosongan serta cocok untuk berbagai perangkat elektronik dan kendaraan listrik.
Baterai lithium solid-state merupakan arah penting bagi pengembangan industri baterai lithium, dan dunia secara aktif melakukan penelitian dan pengembangan serta penerapan baterai solid-state. Dibandingkan dengan baterai lithium-ion cair tradisional, baterai lithium solid-state memiliki keunggulan besar sebagai berikut:
1. Kepadatan energi massa: Batas kepadatan energi massa baterai lithium-ion cair adalah 350Wh/kg, sedangkan baterai solid-state dapat mencapai 500-600Wh/kg. Lebih cocok menggunakan bahan nikel tinggi, bahan dasar mangan kaya litium dengan logam litium dan bahan silikon-karbon.
2. Kemampuan beradaptasi terhadap suhu: Baterai lithium-ion cair umumnya bekerja pada kisaran suhu -30°C hingga 60°C, sedangkan baterai solid-state dapat beroperasi pada kisaran suhu yang lebih luas yaitu -40°C hingga 150°C, dan memiliki siklus hidup suhu tinggi yang lebih luar biasa.
3. Masa pakai: Baterai lithium-ion cair umumnya memiliki masa pakai 1.500 kali, sedangkan baterai solid-state memiliki masa pakai lebih dari 4.000 kali.
4. Keamanan: Dalam tes akupunktur, sistem terner cair tradisional tidak dapat lulus, tetapi sistem terner padat nikel tinggi dapat dengan mudah lulus.
5. Risiko kebocoran: Baterai lithium-ion cair yang bocor dapat dengan mudah menyebabkan masalah keselamatan seperti kebakaran dan korosi, sedangkan baterai solid-state tidak mengalami masalah kebocoran.
